Kyuuu… asyikknyaa.. hari
ini aku libur.. senangnya..
Oke lanjut. Sekarang aku
akan membahas tentang Maid Café. Pernah dengar dong.. hihihi. Oke lanjut lagi.
Rumah makan cosplay (コスプレ系飲食店
kosupure-kei inshokuten) adalah rumah makan, kafe, atau izakaya bertemakan subkultur Jepang
(anime, manga, permainan video) khususnya budaya otaku.
Pelanggan dilayani oleh pelayan yang memakai kostum
seperti dikenakan karakter dalam anime dan manga.
Kafe-kafe tersebut memiliki atmosfer yang berbeda dari kafe
biasa. Di tempat-tempat seperti ini, pelanggan dilayani seperti halnya tuan dan
nyonya di rumah sendiri.
Kafe
yang melayani pelanggan dengan pelayan wanita mengenakan kostum seperti maid
(pembantu rumah tangga pada
abad ke-19 di Eropa) disebut maid café (メイドカフェ
meido kafe) atau maid kissa (メイド喫茶
meido kissa?).
Maid café pertama kali dibuka di Akihabara, Tokyo. Tempat-tempat seperti ini tidak hanya
menyediakan kopi melainkan makanan seperti omurice dan nasi kari. Pelayan tidak hanya sekadar
membawakan makanan atau minuman, melainkan juga berkomunikasi dengan pelanggan.
Nah menurut situs web yang secara
rinci mencatat perkembangan buka-tutupnya maid cafe (rumah makan cosplay), maid
cafe dan rumah makan cosplay bermula dari pameran anime, manga, dan permainan
video. Produsen benda karakter Brocolli
membuka stand Pia Carrot di Tokyo Character Show di Tokyo Big Sight
pada bulan Agustus 1998. Nah di dalam stan itu dibuka kafe Pia Carrot yang
menjual makanan dan minuman ringan. Interior dan suasana kafe itu meniru
restoran Pia Carrot dalam permainan video Pia Carrot e Youkoso!! 2.
Pelayan kafe juga berkostum mirip yang dikenakan pelayan dalam permainan video
Pia Carrot. Penggemar terkejut melihat rumah makan Pia Carrot dapat terwujud di
dunia nyata. nspirasi kostum pelayan Pia Carrot sebetulnya berasal dari seragam
rumah makan berantai Anna Miller's
yang bergaya Pennsylvania
Dutch.
Pada 22 Juli 1999, Pia Carrot
Restaurant yang juga diproduksi oleh Brocolli, dibuka di Akihabara, tepatnya di lantai 6 toko permainan video Gamer's
Square.
Namun sesuai rencana, restoran itu hanya akan beroperasi dalam jangka waktu
terbatas. Sebagai kafe cosplay pertama di Akihabara, tempat itu ramai menjadi
bahan pembicaraan. Setelah beroperasi sekitar dua bulan, restoran itu ditutup
pada tanggal 19 September, namun dibuka kembali secara terbatas pada hanya pada
periode-periode tertentu.
Pada waktu yang hampir bersamaan,
Brocolli juga membuka kafe cosplay Gamer's Cafe di lantai 7 toko utama Gamer's Square di
Chūōdōri (pertengahan Februari 2000) dan Cafe de COSPA (akhir Mei 2000). Konsep
Cafe de COSPA menyerupai Pia Carrot Restaurant, namun beroperasi tanpa mengenal
batasan waktu. Pada akhir Maret 2001,
pengelolaan Cafe de COSPA dialihkan dari Gamer's ke Cospa. Cafe de COSPA
ditutup pada 18 Maret 2001 untuk direnovasi. Ketika dibuka kembali pada 30
Maret 2001 dengan nama baru, Cure Maid Cafe, pakaian pelayan diseragamkan
dengan kostum maid, dan tercipta maid cafe pertama di Akihabara.
Pada Dasarnya maid dan lolita fashion ini diadaptasi dai
pakaian anak-anak bergaya Victorian. Kata ‘lolita’ sendiri memiliki arti
sebagai seorang anak-anak atau baby dolls yang memiliki kesan lucu,
imut, dan cantik. Nah, maid atau seragam pelayan Perancis merupakan
salah satu dari bentuk lolita fashion. di jepang, gaya berbusana seperti
ini sudah ada sejak tahun 1970, namun mulai populer dari tahun 2000.
Style ini begitu populer, sehingga memunculkan adanya maid cafe ini.
Seragam kerja di maid cafe yang menggunakan konsep baju pelayan Perancis atau lolita fashion adalah sebuah desain baju yang terdiri dari dua bagian, yaitu dress atau terusan dan apron.
Di Indonesia, lebih dikenal dengan celemek. Celemek ini berwarna putih atau pink dan umumnya berdesain renda di ujung bawahnya.
Secara keseluruhan, desain baju seragam kerja di maid cafe ini mempunyai kesan hitam putih.
Namun ada juga yang berwarna warni. Seperti merah hijau, ungu, pink, dll.
0 komentar:
Posting Komentar